ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PSIKOSOSIAL DI PT IMMUNOTEC PROFARMASIA

Abstract

Bahaya psikososial merupakan salah satu bahaya di tempat kerja yang dapat berdampak terhadap keselamatan dan kesehatan pekerja sehingga meminimalisir kerugian perlu dilakukan manajemen risiko psikososial. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran manajemen risiko psikososial di PT Immunotec Profarmasia tahun 2021. Design dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Teknik pengambilan data primer dilakukan dengan observasi dan wawancara mendalam. Informan dalam penelitian ini berjumlah 7 orang dan ditentukan dengan teknik purposive sampling. Informan dalam penelitian ini adalah HR dan GA Manager sebagai informan kunci, Customer service Supervisor, Logistic Supervisor, Finance Manager, Product Manager, dan Marketing Manager sebagai informan utama, dan Design staff sebagai informan pendukung. Teknik analisis data dilakukan dengan reduksi data, penyajian dan penarikan kesimpulan.Berdasarkan hasil identifikasi bahaya dan risiko dapat diketahui terdapat bahaya psikososial berupa dukungan yang buruk, kontrol pekerjaan yang rendah, perubahan organisasi manajemen yang buruk, dan tidak adanya penghargaan dan pengakuan terhadap kinerja pekerja. Kategori risiko psikososial PT Immunotec Profarmasia merupakan kategori tinggi yang artinya risiko psikosial harus segera dilakukan pengendalian. Pengendalian risiko yang dilakukan manajemen PT Immunotec Profarmasia berupa Pengendalian administratif, yaitu melakukan pelatihan manajemen waktu pada pegawai, dan pelatihan terkait kerja, pengurangan target perusahaan di setiap unit kerja, outing dalam setahun pada setiap pegawai, bonus yang didapat jika target pekerjaan terpenuhi, pelaporan ke unit ¬HR dan GA, dan penyediaan obat dan supplement lengkap yang disediakan perusahaan untuk pegawai yang sakit. Saran penulis dalam penelitian ini adalah perusahaan dapat melakukan manajemen risiko psikososial berkelanjutan kedepannya.

Kata Kunci: Manajemen risiko psikososial, Identifikasi bahaya dan risiko, Penilaian Risiko, Pengendalian risiko