HUBUNGAN ORGANIZATION CITIZENSHIP BEHAVIOR DENGAN KOMITMEN ORGANISASI PADA PERAWAT ICU COVID 19 RSUD TARAKAN JAKARTA

Abstract

Pada saat ini hampir semua instansi mengalami dampak dari terjadinya pandemi yang disebabkan oleh Covid-19 termasuk instansi kesehatan. Khususnya instalasi kesehatan di ruang ICU khusus Covid-19 RSUD Tarakan Jakarta yang selalu penuh karna rumah sakit ini adalah salah satu yang dirujuk untuk menampung pasien positif Covid-19. Tentunya salah satu tenaga kesehatan pada rumah sakit ini yang memegang peranan penting dalam pemberian layanan, karena terlibat langsung dengan pasien dan keluarganya dalam waktu 24 jam penuh ialah perawat. Jumlah orang yang positif Covid-19 setiap harinya mengalami peningkatan membuat para perawat harus bekerja lebih ekstra. Tujuan: Tujuan penelitian ini ialah untuk mengetahui hubungan antara Organization Citizenship Behavior dengan komitmen organisasi pada Perawat ICU Covid di RSUD Tarakan Jakarta. Metode: Metode penelitian kuantitatif non-eksperimental berjenis korelasional dengan teknik sampel jenuh dan jumlah sampel sebanyak 46 orang perawat ICU Covid dari RSUD Tarakan Jakarta. Instrumen penelitian yang digunakan ialah skala variabel OCB dengan 23 aitem valid dan koefisien reliabilitas (α) 0,938, dan skala alat ukur komitmen organisasi dengan 17 aitem valid dan koefisien reliabilitas (α) 0,860. Hasil: Hasil penelitian dengan uji spearmen terdapat hubungan positif bermakna yang signifikan (sig p 0,000 dan nilai koefisien korelasi 0,472) antara OCB dan komitmen organisasi pada perawat ICU Covid, yang artinya hipotesis diterima. Kemudian hasil korelasi antar dimensi umumnya menampilkan korelasi yang sedang/bermakna. Tingkat OCB yang dimiliki perawat ICU Covid lebih banyak yang tinggi sebesar 78%. Dan tingkat komitmen organisasi yang dimiliki perawat ICU Covid juga lebih banyak yang tinggi sebesar 83%.

Kata kunci: Perawat ICU Covid, OCB, Komitmen organisasi